Jumat, 29 November 2013

Solo : Saksi Keharmonisan Pemuda Indonesia-Malaysia


Solo, kata yang enak didengar dan  dilafalkan. Sesuai dengan namanya, kota ini pun sangat menarik untuk dikunjungi. Berbagai jenis wisata tersedia di dalam dan di sekitar kota ini. Baik wisata edukasi, budaya, sejarah, alam, bahkan event nasional maupun internasional seringkali diselenggarakan di kota ini. Oleh karena itulah Solo menjadi lokasi yang pas untuk dijadikan tempat pertemuan serta pelancongan.
Sedikit bercerita tentang pengalamanku bersama rekan-rekan Koperasi Mahasiswa UNS, kami beberapa kali membantu rekan-rekan kami dari Malaysia dalam menghabiskan waktu liburannya di Solo. Sejak tahun 2010 hingga 2013, kami menyelenggarakan event tahunan kelas internasional, yakni workshop cooperative and entrepreneurship. Workshop cooperative and enterpreneurship tersebut sebanyak tiga kali bersama rekan-rekan Koperasi Siswa seluruh Malaysia yang terhimpun dalam MAKMUM (Majelis Keusahawanan Universiti-universiti Malaysia). Workshop dan magang pertama yakni ”Indonesian – Malaysian Workshop On Cooperative And Entrepreneurship” dilaksanakan pada tanggal 5-18 Desember 2010.
Pada workshop pertama kami melaksanakan workshop di Universitas Sebelas Maret Surakarta, dilanjutkan dengan kujungan dan magang usaha di KOPMA UNS, Boutique Bilqist, SOLOPOS, CV. Rimba Sentosa, BPR Artha Sari Sentosa serta Lujito Glass and Craft. Pembukaan  kegiatan dilaksanakan dengan persembahan budaya sendra tari “Mahabarata” oleh rekan-rekan BKKT UNS. Kegiatan wisata budaya dan belanja dilaksanakan dengan mengunjungi kampung batik kauman Solo, candi Prambanan, Masjid Agung Solo, Pasar Klewer serta PGS. Kegiatan wisata alam dilaksanakan dengan mengunjungi Lembah Hijau Multifarm. Kegiatan Workshop I memang lebih berfokus pada workshop serta magang usaha, sehingga kesempatan untuk berkunjung ke tempat-tempat wisata dirasa kurang. Oleh karena itu, di lain kesempatan sebagian peserta datang kembali dengan ke Solo untuk menikmati keindahan Solo bersama keluarga maupun sahabat.

Sendra Tari dalam Malam Pembukaan
Kunjungan ke Kampung Batik Kauman Solo
Kunjungan ke Lembah Hijau Multifarm

Menikmati Bakso Ikan Patin di LHM



Kampung Batik Kauman Solo
Wisata Budaya di Candi Prambanan














































































Workshop kedua yakni International Workshop Creative Technology (Pembuatan Film) & Internship” diselenggarkan  pada 24-29 Juli 2011.  Melalui kegiatan ini peserta dilatih untuk membuat film pendek, baik iklan, drama pendek maupun video klip. Kegiatan dilaksanakan di Cakra Homestay Solo dengan suasana yang sangat mencerminkan Solo dan budayanya, yakni di sekitar kampung batik kauman. Selain workshop, peserta juga diajak untuk mengunjungi lokasi usaha di Solo, antara lain Rujito Glass and Craft (Sentra Industri Kerajinan Kaca), Lembah Hijau Multifarm (LHM) dan Kantor Redaksi Joglosemar Solo.  Panitia mengalokasikan satu hari untuk bebas berkunjung ke berbagai lokasi wisata maupun belanja bagi para peserta.  Hari itu tidak disia-siakan oleh peserta. Mereka dengan antusias mengunjungi sentra produksi batik, ke pusat belanja  (Klewer, PGS, Beteng), serta jalan-jalan keliling kota Solo.

Proses Pembuatan Film di Cakra Homestay

Menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia & Malaysia

Proses Editing Film Pendek

Pemutaran Film Karya Peserta Workshop




Sedangkan workshop ketiga yakni 3rd Indonesian-Malaysian Workshop “Mengembangankan Koperasi Guna Mendukung Ekonomi Kreatif” pada 19 – 23 Januari 2013. Kegiatan meliputi workshop serta kunjungan usaha, wisata belanja, wisata budaya, serta wisata alam. Workshop dilaksanakan di UNS, dilanjutkan kunjungan usaha ke Rosalia Indah Group, Joglosemar serta Lembah Hijau Multifarm. Kegiatan wisata budaya dilaksanakan dengan menyaksikan pertunjukan wayang orang di Sriwedari, mengunjungi event adat “Sekaten” Solo, serta keliling kota Solo menggunakan bus Werkudara, mulai dari UNS, Keraton Solo, serta lokasi-lokasi penting dan bersejarah di Solo. Wisata belanja dilaksanakan dengan mengunjungi Klewer, PGS, Beteng, dan Solo Grandmall. Sedangkan wisata alam dilaksanakan dengan kegiatan outbond di Agrowisata Amanah.


Belanja di Pusat Grosir Solo (PGS)
Bersiap untuk Keliling Solo Bersama Werkudara

Kunjungan di Rosalia Indah

Mengunjungi Pameran Benda Pusaka Keraton Solo

Menuju Sriwedari Solo

Menyaksikan Wayang Orang Sriwedari

Pameran Benda Pusaka Keraton Solo

Workshop Indonesia-Malaysia











































































































 






































































Ketiga workshop tersebut dilaksanakan di Solo dan sekitarnya. Dengan dilaksanakannya workshop cooperative and enterpreneurship secara rutin tersebut, diharapkan mampu mengembangkan sumber daya manusia Indonesia serta Malaysia khususnya dibidang koperasi dan wirausaha. Selain itu, workshop tersebut menjadi sarana pemersatu para pemuda Indonesia-Malaysia dengan harapan dapat meminimalisir pandangan-pandangan negatif mengenai  hubungan antar kedua negara ini. Dengan demikian diharapkan hubungan baik antara Indonesia-Malaysia dapat terjaga dan dikembangkan ke arah yang lebih positif.
Kesan para peserta yang berasal dari berbagai negeri di Malaysia terhadap Solo sangatlah positif. Mereka merasa terkesan dengan berbagai destinasi di Solo, baik Keraton, museum, kampung batik, pusat belanja seperti halnya PGS, Beteng, dan Klewer. Pengalaman berkesan mereka di Solo membuat mereka selalu ingin kembali melancong ke Solo lagi. Beberapa dari mereka kembali datang ke Solo bersama dengan keluarga maupun teman, bahkan ada yang sendiri, untuk berlibur maupun bisnis. Daya tarik Solo membuat Solo pantas untuk menjadi tujuan utama dalam berlibur dan memperluas wawasan budaya maupun bisnis.   Daya tarik Solo ini perlu terus dikembangkan dengan pelayanan optimal terhadap para wisatawan sehingga mampu meningkatkan pendapatan devisa.

Beberapa komentar rekan Malaysia yang berkunjung ke Solo:
“Solo is a great place to visit its remaining to the jawa spririts and lota of great entrepreneurs from solo are very successful such as entrepreneurs of furniture and many more.. for me.. solo is good place to visit. Ti have workshop and is a great place to study. As long as solo keep the tradition of jawa spirit. .” (Fahimi Sofian, Mahasiswa S2 jurusan Master in entrepreneurship and innovation di Universiti Kebangsaan Malaysia, Bangi-Malaysia)
“Solo... Kenangan yg manis sbb jmpa arief, ilmi dan nana.. Rasa memang nk ke solo lagi sebab hari tu rasa sekejap sangat. Solo .. Best sbb banyak batik rekaan solo dan jalan raya tidak sesak..”(Ina Zalina, Guar Chempedak-Malaysia)

2 komentar:

  1. sipp, lanjutkan. Semoga memberi manfaat bagi kemajuan pemuda indonesia. menambah semangat para pemuda untuk berjuang :)

    BalasHapus